Haul ke-64 Syekh Ma’sum Tambusai, Bupati Rohul Tegaskan Komitmen Pembinaan Generasi Muda

Kabar Daerah1283 Dilihat

Rokan Hulu, intelmedia.co.id – Peringatan Haul ke-64 Allah Yarham Syekh Ma’sum Tambusai Al-Khalidi Naqsyabandiyah menjadi momentum penting untuk meneguhkan kembali nilai-nilai spiritual dan perjuangan ulama besar dalam penyebaran dakwah Islam di Rokan Hulu.

Bupati Rokan Hulu Anton, ST, MM bersama Wakil Bupati H. Syafaruddin Poti, SH, MM menghadiri langsung acara yang digelar di Surau Suluk Desa Sei Kumango, Kecamatan Tambusai, Jumat (6/6/2025). Keduanya turut didampingi oleh anggota DPD RI Saiwitri, perwakilan DPRD Rohul, perwakilan Polres Rohul, Kaban Bappeda Drs. H. Yusmar, M.Si, Plt Kadis PUPR Zulkifli, Camat Tambusai Muammer Ghadafi, serta Kepala Desa Sei Kumango Ali Usin.

Kedatangan rombongan disambut langsung oleh Tuan Guru Thariqat Naqsyabandiyah Kuala Tambusai, KH. Khairul Saleh, yang secara simbolis memasangkan sorban kepada Bupati sebagai tanda penghormatan.

Peringatan haul ini bukan sekadar seremoni tahunan, namun juga menjadi ajang refleksi dan pembaruan komitmen terhadap perjuangan dan nilai-nilai ajaran Syekh Ma’sum yang dikenal istiqamah, teguh dalam iman, dan cinta terhadap ilmu serta umat.

Dalam sambutannya, Bupati Anton menegaskan bahwa nilai-nilai keislaman yang diajarkan Syekh Ma’sum harus terus dijaga dan diwariskan, khususnya kepada generasi muda.

“Mari jadikan ajaran Syekh Ma’sum sebagai inspirasi dalam memperkuat iman, menjaga ketakwaan, serta melestarikan budaya suluk sebagai identitas religius masyarakat Rokan Hulu, negeri seribu suluk,” ujar Bupati.

Anton juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu berkomitmen mendukung pelestarian ajaran tarekat dan nilai-nilai Islam melalui:

  • Rehabilitasi dan pembangunan surau-surau suluk
  • Penyaluran bantuan keagamaan melalui anggaran daerah
  • Pembinaan generasi muda melalui kegiatan keagamaan dan pendidikan karakter

Pada kesempatan yang sama, Kepala Desa Sei Kumango, Ali Usin, menyampaikan sejumlah aspirasi kepada Bupati dan Wakil Bupati terkait pembangunan fisik, antara lain:

  • Pembangunan madrasah dan rumah singgah Surau Suluk
  • Pembuatan turap dan jembatan penghubung desa
  • Pembangunan drainase di sekitar surau

Dijelaskan, pembangunan drainase telah dianggarkan sekitar Rp200 juta melalui pokok-pokok pikiran anggota DPRD Rohul, sementara rumah singgah akan diusulkan melalui jalur DPD RI.

Usai acara haul, Bupati dan Wakil Bupati melakukan peninjauan langsung ke lokasi pembangunan. Hasil peninjauan tersebut memastikan bahwa pembangunan akan dilakukan secara bertahap, dengan prioritas awal pada pembangunan madrasah, rumah singgah, dan drainase.

“Warisan spiritual ini harus kita jaga dengan penuh tanggung jawab agar terus hidup dan menjadi pedoman dalam kehidupan masyarakat kita,” tegas Bupati Anton di akhir acara.

(Drjt)