PEKANBARU, intelmedia.co.id – Pemukiman warga di Kelurahan Meranti Pandak, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru, masih terendam banjir hingga Kamis (6/3/2025) dini hari. Ratusan warga terpaksa dievakuasi dari rumah mereka, meskipun ada sebagian yang memilih untuk tetap bertahan.
Keadaan ini diketahui setelah Wakapolda Riau Brigjen Pol Andrianto Jossy Kusumo bersama sejumlah pejabat Polda Riau melakukan pantauan langsung ke lokasi malam tadi. Menggunakan perahu karet milik Direktorat Polairud Polda Riau, Brigjen Jossy menyusuri pemukiman yang terendam banjir.
Ketinggian air yang masuk hingga ke rumah warga mencapai lebih dari satu meter. Selain melihat kondisi di lapangan, Wakapolda juga memberikan bantuan berupa makanan, seperti mie instan, serta obat-obatan kepada warga yang terdampak. Ia bahkan terlihat mengantarkan langsung bantuan ke tangan masyarakat yang masih bertahan di rumah mereka meski hujan sempat turun saat ia berada di lokasi.
“Ada logistik berupa makanan dan paket obat-obatan. Ini merupakan tanggung jawab kita bersama untuk peduli dan memperhatikan masyarakat yang terdampak,” kata Brigjen Jossy di lokasi.
Brigjen Jossy juga mengerahkan personel Brimob untuk membantu proses evakuasi warga yang membutuhkan bantuan. Ia meminta agar personel tetap berada di lokasi selama 24 jam dan siap sedia memberikan pertolongan jika ada masyarakat yang membutuhkan bantuan.
“Kami minta personel stand by. Apapun yang dibutuhkan masyarakat, kami minta supaya sebisanya ditolong,” ujar Wakapolda.
Setelah melakukan peninjauan, Wakapolda mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengerahkan seluruh kekuatan untuk membantu korban banjir. Bantuan tidak hanya diberikan di Pekanbaru, tetapi juga di beberapa kabupaten/kota lainnya yang turut terdampak banjir.
“Kami sudah berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan atas perintah langsung Bapak Kapolda, seluruh personel dikerahkan untuk membantu korban banjir,” tutup Brigjen Jossy.
(humas)