Cirebon, Intelmedia.co.id
Pada partai puncak final hari ini Senin (17/8/2020), Open Turnamen Sepak Bola Putra Jaya Cup I mempertemukan kesebelasan Teras FC melawan Wulan Dishopp FC.
Laga final ini berlangsung sengit karena kedua kesebelasan bermain penuh untuk mendapatkan juara. Beberapa kali wasit meniupkan peluit tanda pelanggaran serta beberapa pemain mendapat kartu kuning dan kartu merah saat bermain.
Dalam dua babak pertandingan, kedua kesebelasan berusaha menjebol pertahanan lawannya masing-masing dengan gigih, hingga waktu yang telah ditentukan berakhir dengan skor 5-1 untuk kemenangan Teras FC hingga peluit terakhir dibunyikan oleh wasit.
Usai pertandingan, dilanjutkan dengan penyerahan Piala Open Turnamen Sepak Bola Putra Jaya FC Cup 1, yang langsung diserahkan oleh Kepala Desa Guwa Lor H. Maksudi.
Kepala Desa Guwa Lor, H. Maksudi mengatakan, Open Turnamen Sepakbola Putra Jaya FC Cup 1 ini pertama kalinya digelar di Desa Guwa Lor Kecamatan Kaliwedi, Insya Allah Open Turnamen Sepak Bola Putra Jaya Fc Cup ini akan digelar setiap tahunnya di desa Guwa Lor Kecamatan Kaliwedi Kabupaten Cirebon.
“Open Turnamen Sepak Bola Putra Jaya Cup I ini digagas oleh pemuda yang selanjutnya disinergikan dengan pemerintah desa Guwa Lor, dan kemudian dibentuk panitianya. “Alhamdulillah, berkat keseriusan dan kepiawaian panitia, Opent Turnamen Sepak Bola PUTRA JAYA FC Cup 1 ini dapat terselenggara dengan sukses, serta mendapat dukungan dari Masyarakat Guwa Lor,” terangnya.
Dalam kesempatan ini, Kepala Desa Guwa Lor H. Maksudi juga menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada seluruh pihak yang telah mensukseskan terselenggaranya open Turnamen Sepak Bola PUTRA JAYA FC Cup I yang rencananya akan digelar secara berkesinambungan.
Melalui Open Turnamen Sepak Bola PUTRA JAYA FC Cup I ini, Kades juga berharap dapat memotivasi seluruh elemen masyarakat desa Guwa Lor, khususnya para pemuda untuk mengembangkan bakatnya di bidang olahraga sepakbola.
“Intinya, melalui Open Turnamen Sepak Bola Putra Jaya Fc Cup I ini diharapkan dapat menjadi ajang menyalurkan bakat pemuda, dan menghindarkan pemuda desa Guwa Lor dari perbuatan-perbuatan negatif, seperti Narkoba, Miras, judi dan lain sebagainya,” tutupnya.
(Agus S)
