Rokan Hulu, intelmedia.co.id – Rakit penyeberangan di aliran Sungai Rokan, tepatnya di Desa Sukadamai, Kecamatan Ujungbatu, tenggelam pada Rabu (2/10/2025) sekitar pukul 10.30 WIB. Meskipun sepuluh unit sepeda motor sempat tercebur, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) bersyukur memastikan seluruh penumpang berhasil diselamatkan tanpa adanya korban jiwa.
Insiden terjadi saat rakit, yang mengangkut penumpang dan kendaraan dari Desa Pematang Tebih menuju Desa Sukadamai, mengalami kebocoran dan diduga kelebihan muatan saat hampir merapat ke tepi.
Bupati Rokan Hulu, H. Anton, S.T., M.M., menyampaikan rasa prihatin dan syukurnya. Ia mengapresiasi penanganan cepat di lapangan dan mengingatkan masyarakat untuk selalu mengutamakan keselamatan.
“Kami turut prihatin atas peristiwa ini. Kepada seluruh masyarakat, kami mengingatkan agar senantiasa mengedepankan kehati-hatian dan keselamatan. Alhamdulillah, situasi telah tertangani dengan baik,” ujar Bupati Anton, sembari menambahkan bahwa Jembatan Ujungbatu diperkirakan dapat digunakan kembali pada akhir Oktober 2025.
Langkah Tegas dan Penanganan Dishub
Menanggapi kejadian ini, Dishub Rohul langsung mengambil langkah tegas:
- Pembatasan Muatan: Seluruh operator rakit diimbau tidak mengangkut lebih dari batas yang ditetapkan, yakni maksimal 6 hingga 7 unit sepeda motor per perjalanan.
- Kelaikan Rakit: Operator wajib memastikan kondisi fisik rakit dalam keadaan laik dan aman sebelum dioperasikan.
- Keselamatan Penumpang: Bupati Anton secara khusus menghimbau operator menyiapkan Rompi Pelampung bagi penumpang.
“Keselamatan penumpang adalah prioritas utama. Operator wajib memeriksa kondisi rakit dan memastikan tidak terjadi kelebihan muatan. Ini menjadi evaluasi penting agar kejadian serupa tidak terulang,” tegas Kabid Dishub, Ari Gunadi.
Dishub bersama Pemkab akan segera menggelar rapat koordinasi untuk membahas penanggulangan kerugian yang dialami penumpang, perbaikan sarana penyeberangan, serta penyusunan langkah-langkah peningkatan keselamatan transportasi air.
Saat ini, operator rakit sedang dimintai keterangan oleh Polsek Ujungbatu dan olah TKP akan dilakukan. Aktivitas penyeberangan di Sungai Rokan sendiri telah kembali berjalan normal dengan pengawasan yang lebih ketat.