Polres Majalengka Gelar Apel Kesiapan Pengamanan Unras Aksi Simbolik Refleksi 100 Hari Kerja Presiden RI

Berita Polisi57 Dilihat

Majalengka, intelmedia.co.id – Polres Majalengka Polda Jabar melaksanakan Apel Kesiapan Pengamanan untuk mengantisipasi kegiatan unjuk rasa yang akan dilakukan oleh aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Kabupaten Majalengka. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis (30/01/2025) pukul 12.30 WIB di halaman depan Kantor DPRD Kabupaten Majalengka.

Apel kesiapan ini dipimpin oleh Kapolres Majalengka AKBP Indra Novianto yang dilegaskan kepada Kabag Ops Polres Majalengka KOMPOL Jaja Gardaja. Apel dihadiri oleh sejumlah pejabat utama Polres Majalengka serta 125 personel dari Polres dan Polsek jajaran Polres Majalengka yang terlibat dalam pengamanan.

Kabag Ops dalam arahannya mengucapkan terima kasih atas kehadiran seluruh anggota dalam apel ini yang bertujuan untuk memastikan kelancaran pengamanan unjuk rasa oleh aliansi BEM Majalengka. Aksi yang diperkirakan akan melibatkan sekitar 100 orang tersebut dijadwalkan akan berlangsung di empat titik berbeda, yaitu Tugu Juang di depan Gedung DPRD Kabupaten Majalengka, dengan titik kumpul massa di Kampus Unma Majalengka.

Para demonstran memiliki beragam tuntutan, termasuk menyampaikan aksi simbolik sebagai refleksi 100 hari kerja Presiden RI, Prabowo – Gibran.

Dalam pelaksanaan pengamanan, seluruh anggota diminta untuk tidak membawa senjata api atau senjata tajam, dan untuk selalu menjaga sikap humanis dalam setiap interaksi dengan massa. Polresta Majalengka juga siap mengantisipasi potensi pergerakan massa yang bisa saja memaksa masuk ke Kantor DPRD jika tuntutan mereka tidak dipenuhi.

Selain itu, tim operator aparat juga siap standby untuk menangani potensi pembakaran ban, sementara tim tindak akan mengawasi adanya provokator yang berpotensi memicu tindakan anarkis. Jajaran Lantas juga akan melakukan pengawalan terhadap pergerakan massa, serta melakukan rekayasa dan pengaturan lalu lintas di sekitar lokasi aksi.

Kapolres Majalengka, AKBP Indra Novianto, juga memberikan penekanan agar seluruh perwira berada di barisan terdepan, dengan tugas melindungi masyarakat, pendemo, serta barang-barang berharga di sekitar lokasi pengamanan. Seluruh personel diingatkan untuk selalu menjalankan tugas pengamanan dengan sikap humanis sesuai dengan SOP yang telah ditetapkan.

“Pengamanan ini harus dilakukan dengan penuh dedikasi dan keikhlasan. Kita pastikan bahwa segala proses berjalan dengan lancar, aman, dan sesuai ketentuan,” pungkasnya.

(Fjr)