Tulang Bawang, Intelmedia.co.id – Maraknya pemberitaan di puluhan media online Terkait pemberitaan Sekolah KB Darma Wanita Sekar Arum Panca Mulya, kecamatan Banjar Baru, Kabupaten Tulang Bawang, Provinsi Lampung, yang diduga alergi dengan awak media dan diduga korupsi dana BOP, kini menjadi sorotan publik dan semua elemen masyarakat, Senin (01/04/2024).
Saat salah satunya awak media cetak dan onlen Korankabarnusantara.co.id “Joni Putra Selaku kepala biro kabupaten Tuba, mempertanyakan kepada kabid PAUD disdik Tuba didalam ruang kerja nya “Ia menyampaikan kalau akan segera memanggil oknum Kepsek KB Darma Wanita Sekar Arum Panca Mulya.
Atas dugaan para awak media yang mengatakan kalau ada temuan atas dugaan Korupsi dana BOP di Sekolah KB Darma Wanita Sekar Arum, Pendidikan Anak Usia Dini 69863489 KB DHARMA WANITA SEKAR ARUM Murid penerima BOP Bantuan Operasional Pendidikan, tahun 2023
50 murid X 600.000 = Rp 30.000.000. tersebut, lantas Kabid PAUD menyampaikan tolong jangan kamu orang beritakan dulu Sekolah KB Darma Wanita Sekar Arum itu nanti akan saya panggil dan akan saya pertemukan sama kamu orang ya,” saya akan kabari dalam waktu dekat ini paling sehari atau dua hari ini saya kabari,” Ucap Kabid PAUD Disdik Tuba kepada Salah satu awak media bernama Joni Putra.
“Lantas Beberapa hari kemudian “Joni Putra pun mempertanyakan lagi kepada Kabid PAUD Disdik Tuba melalui pesan Via wassap, “Bagai mana terkait soal kepala Sekolah KB Darma Wanita Sekar Arum Panca Mulya yang telah disampaikan waktu pas kami ke kantor itu.
Kabid PAUD pun membalas pesan Via wassap awak media “Joni Putra, “Dia belum bisa ke dinas cucunya masuk rumah sakit jon, Ucapnya, Waduh kira-kira kapan kepala sekolah KB Darma Wanita Sekar Arum Panca Mulya, dia bisa ke dinas memenuhi panggilan ibu Terkait komfirmasi atas dugaan korupsi dana BOP dari kami ibu,”Saya denger cucunya sakit laju saya pusing juga Jon Nyuruh Kepala Sekolah KB Darma Wanita Sekar Arum itu ke dinas, bersabarlah dulu jon, tapi udah saya bilang ke dia Bu saya tunggu di dinas ya Bu,” Pungkasnya.
“Yang jadi pertanyaan dari para awak media, Kalau nunggu cucunya keluar dari rumah sakit dan nggak ada kepastian nya bisa hadir di dinas pendidikan Tulang Bawang, Itu sama saja tidak mematuhi peraturan dan ketentuan dari pihak dinas pendidikan kabupaten tulang bawang,” Ucapnya Joni Putra.
“Sambungnya “Joni Putra, atau memang ini bisa saja diduga ada persekongkolan antara oknum Kabid PAUD Disdik Tuba dengan oknum Kepsek KB Darma Wanita Sekar Arum Panca Mulya, yang diduga Korupsi Dana BOP, sehingga kabit PAUD saat di kunjungi di dinas pendidikan kabupaten tulang bawang para awak media pun harus meninggalkan HP Atau alat perekam lainnya.
Ini yang jadi pertanyaannya,.? “Memang apa yang ditutupi atau yang di sembunyikan oleh dinas pendidikan kabupaten Tulang Bawang, sehingga awak media untuk melakukan konfirmasi dengan para oknum-oknum pejabat di dinas pendidikan kabupaten Tulang Bawang, tidak bisa membawa HP atau alat perekam lainnya, dengan sikap dan peraturan yang ada di dinas pendidikan Kabupaten Tulang Bawang, dengan menghambat dan menghalangi kinerja para awak media kini menjadi sorotan publik dan semua elemen masyarakat.
“Dugaan kami para awak media bisa saja ada yang ditutupi atau ada yang di sembunyikan oleh dinas pendidikan Kabupaten Tulang Bawang, yang tidak bisa di ketahui publik dan semua elemen masyarakat,” tandasnya Joni Putra dengan nada kesal. (Tim)