Ciamis, Intelmedia.co.id
Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis meraih penghargaan Top 32 Kompetisi Inovasi Jawa Barat Tahun 2020 dengan Judul Aplikasi Gebyar Aksi Masagi (Guru Gemar Belajar, Aktif Berliterasi, Menguasai Informasi dan Teknologi).
Piagam penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja Kepada Wakil Bupati Ciamis Yana D Putra bertempat di Ballroom Trans Luxury Hotel Bandung.
Kompetisi Inovasi Jawa Barat (KIJB) Tahun 2020 adalah ajang Kompetisi tahunan yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk peningkatan kualitas pelayanan publik di Jawa Barat.
Dalam kompetisi tersebut, hal yang dinilai adalah karya yang berupa inisiatif dalam bentuk pembaharuan, perekayasaan, adopsi dan modifikasi, serta replikasi sehingga menjadi inovasi Jawa Barat yang berskala nasional.
Ketua penyelenggara sekaligus Kepala Biro Organisasi Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat H. Asep Sukmana, M.Si, melaporkan proposal yang masuk untuk kegiatan Kompetisi Inovasi Jawa Barat tahun 2020 adalah sebanyak 179 proposal.
“Telah dilaksanakan beberapa tahapan rangkaian penilaian di dalam kompetisi Inovasi Jabar 2020 ini, di antaranya penilaian administratif, penilaian dari substanai proposal, wawancara dan kunjungan lapangan,” ucap Asep.
“Penilaian satu inovasi dengan inovasi lain sangat ketat, hingga kami kesulitan memilih 32 yang terbaik, ” tandasnya.
Sementara itu Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Rhuzanul Ulum dalam sambutannya mengatakan inovasi atau perubahan ke arah yang lebih baik sudah menjadi visi dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat yaitu Jabar juara lahir bathin dengan inovasi, kolaborasi dan digitalisasi.
“Inovasi diberikan setiap tahun tiada lain untuk memberikan semangat untuk terus berkarya dan untuk terus berinovasi, insyallah dengan adanya penghargaan ini kami yakin akan ada motivasi di masa yang akan datang,” ungkap Uu.
Dalam kesempatan tersebut Uu mengungkapkan terima kasih dan ucapan selamat kepada para peraih penghargaan top 32 Kompetisi Inovasi Jabar tahun 2020.
“Kami mengucapkan terima kasih atas nama Pemerintah Provinsi Jawa Barat kepada seluruh Bupati dan Walikota juga kepada para Kepala Dinas yang telah melakukan perubahan perubahan dan inovasi ke arah yang lebih baik,” ucapnya.
Menurutnya, inovasi adalah suatu keharusan di zaman globalisasi, jika tidak ada inovasi dan perubahan ke arah yang lebih baik maka akan mengalami ketertinggalan.
“Kalau pemerintah tidak berinovasi kita khawatir keberadaannya tidak dipentingkan lagi oleh masyarakat kecuali hanya legalitas saja,” pungkasnya.
(Irwan)