Team Redaksi Intelmedia Bersama DPC HIPWI Cirebon Raya dan DPD HIPWI Jabar Berbagi Takjil di Bulan Ramadhan

Ragam Berita, Religius1410 Dilihat

Cirebon, Intelmedia.co.id

Selama Bulan Ramadhan, team Redaksi Intelmedia bersama DPC HIPWI Cirebon Raya dan DPD HIPWI Jabar bagikan takjil sebanyak 500 takjil kepada pengendara yang melintas di sekitar lokasi tempat.

Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Himpunan Insan Penulis Wartawan Indonesia (HIPWI) Cirebon Raya bersama Dewan Pimpinan Daerah (DPD) HIPWI Jawa Barat membagi-bagikan takjil jelang buka puasa, di depan Kantor DPD HIPWI Jabar, Jl. Dewi Sartika, Kelurahan Kenanga, Kabupaten Cirebon, Jumat (23/4/2021).

Ketua DPC HIPWI Cirebon Raya, Koharrudin mengatakan, kegiatan tersebut sebagai bentuk kepedulian sosial dari jajaran DPC HIPWI Cirebon Raya bersama DPD HIPWI Jabar untuk kaum muslim, khususnya yang sedang menunaikan ibadah puasa.

“Saya bersyukur, bagi-bagi takjil gratis ini mendapat apresiasi yang luar biasa dari masyarakat. Sehingga 500 paket takjil yang kita sediakan dalam waktu singkat sudah habis,” ujar Kohar, sapaan karibnya.

Secara gramatika Arab, “takjil” adalah nomina yang berarti “segera”. Namun kaprah dalam bahasa kita identik dengan makanan. Khususnya semua kudapan untuk berbuka puasa seperti kolak, gorengan, lontong dan lain-lain. Kata ini ditransliterasi dari perintah Nabi SAW untuk menyegerakan berbuka puasa (takjil).

Nabi SAW bersabda, “Manusia senantiasa berada di dalam kebaikan selama menyegerakan berbuka.” (HR. Bukhari dan Muslim). Terlepas dari persoalan itu, berbagi takjil buka puasa di tengah bahaya Corona yang merusuh dunia berbuah pahala. Sebab,makan sahursaja sunah hukumnya sementara berbuka puasa itu wajib.

Terkait pahala berbagi takjil buka puasa, Nabi SAW bersabda,“Barangsiapa yang membukakan orang yang berpuasa, ia mendapat pahala seperti orang yang berpuasa tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikitpun.” (HR. Turmudzi). Jadi ada peluang beroleh pahala ganda, yakni pahala puasa sendiri dan membukakan orang berpuasa.

Berbuka dengan yang manis diinspirasi oleh sabda Nabi SAW. “Biasanya Rasulullah SAW berbuka dengan kurma muda sebelum shalat (Maghrib). Jika tidak ada, dengan kurma matang. Jika tidak ada, dengan meneguk beberapa teguk air.” (HR. Abu Daud). Di Indonesia yang manis tidak hanya korma tentunya. Kita bisa memilih berbagi takjil berbuka puasa.

Ketika kita berbagi takjil berbuka puasa, sejatinya kita tidak saja akan mendapatkan pahala ganda. Namun lebih dari itu kita juga berbagi rasa gembira dan suka cita. Nabi SAW bersabda, “Bagi orang yang berpuasa ada dua kebahagiaan, yakni kebahagiaan ketika berbuka dan ketika berjumpa dengan Tuhannya.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Hadits ini memberi kita sejumlah informasi. Pertama, orang yang berbuka puasa beroleh rasa gembira. Secara manusiawi, kita bergembira karena boleh menikmati makanan dan minuman yang enak dan lezat. Lebih dari itu, bagi orang yang berbagi takjil buka puasa, dia bukan hanya beroleh suka cita saat berbuka puasa, tapi membagi-bagikannya kepada orang lain.

Kedua, orang yang berbuka puasa beroleh suka cita karena ada harapan kelak di akhirat berjumpa dengan Allah SWT, Tuhan yang paling dicintai dan mencintainya. Allah SWT berfirman, “Wajah-wajah  (orang-orang beriman) pada hari itu berseri-seri. Kepada Tuhannyalah mereka melihat.” (QS. al-Qiyamah/75 :22-23).

(Nuhman)